Ciri Ciri Orang Beriman

 إِنَّمَا الْمُؤْمِنُونَ الَّذِينَ إِذَا ذُكِرَ اللَّهُ وَجِلَتْ قُلُوبُهُمْ وَإِذَا تُلِيَتْ عَلَيْهِمْ آَيَاتُهُ زَادَتْهُمْ إِيمَانًا وَعَلَى رَبِّهِمْ يَتَوَكَّلُونَ
Orang-orang yang beriman itu adalah orang-orang yang apabila disebutkan nama Allah maka bergetarlah hati mereka. Apabila dibacakan kepada mereka ayat-ayat-Nya maka bertambahlah keimanan mereka. Dan mereka hanya bertawakal kepada Rabb mereka.” (QS. Al-Anfal: 2)
Apa Maksud  "Bergetarlah hati mereka"?  Syaikh Shalih al-Fauzan menyimpulkan ayat diatas sbb: 
  1. Merasa takut kepada-Nya ketika mengingat-Nya, yang dengan sebab itulah maka dia akan melakukan perintah-Nya dan meninggalkan larangan-Nya
  2. Bertambahnya keimanan mereka tatkala mendengar dibacakannya al-Qur’an
  3. Menyerahkan segala urusan dan bersandar kepada Allah semata (lihat al-Mulakhkhash fi Syarh Kitab at-Tauhid, hal. 269) 
Sekarang mari kita melihat diri kita apakah saat kita mendengar bacaan alquran keimanan kita bertambah dan kita menjadi lebih giat beribadah menghindari maksiat dan bertambah dalam hal berbuat kebaikan? 

Sekarang mari kita dengarkan Surat Al Fajr yang dibacakan oleh Syaikh Hanni Ar Rifai berikut ini. Surat Al Fajr menceritakan sifat dasar manusia yang suka harta dan kikir dalam bersadaqah (Tidak mempedulikan anak yatim dan tidak memberi makan fakir miskin) serta penyesalan Manusia di akhirat "Andaikan aja dulu saya beramal sholeh". 

Maka bersyukurlah kita masih diberi umur dan masih diberi kesempatan untuk beramal sholeh. Jika hati kita sama sekali tidak tersentuh dengan Surat Al Fajr ini, maka kita perlu banyak banyak muhasabah. Apakah hati kita sakit atau malah sudah mati?